Beranda » Teater Kaplink Monolog BIN

Teater Kaplink Monolog BIN

“Setiap zaman ada orangnya. Setiap orang ada zamannya.”

BIN bercerita tentang seorang mahasiswa Jurusan Sejarah bernama BIN. Optimistis dan ambisius menjadi sifatnya. Mahasiswa sejarah semester akhir itu berprinsip, sejarah itu diri sendiri yang menciptakan.

Tidak serta merta, tokoh tersebut yang mempunyai kisah. Justru, cerita yang hadir merupakan loncatan berbagai peristiwa. Bisa jadi, yang disebut sebagai tokoh utama itu hanya rekaan belaka. Banyaknya kedok, jika tidak disebut sebagai penyamaran, menutupi sosok yang asli. Di kehidupan pribadinya, tokoh ini mempunyai banyak karakter.

Melihat sosok ini dari dekat, dengan berbagai aktivitas maupun ulahnya, memicu kesadaran bahwa betapa rumitnya melacak sosok asli seseorang. Apalagi sosok seperti BIN. Sejarah mungkin mencatat. Namun, bukan tidak mungkin jika itu hanya permukaan. Mungkin juga rekaan.

Teater Kaplink adalah kelompok seni teater yang bernaung di Universitas Dian Nuswantoro (Udinus). Melakukan perjalanan berkarya mulai 1997. Kelompok ini lebih banyak menggarap naskah sendiri di pentas produksi tahunan. Beberapa prestasi yang dicapai antara lain Juara III Pekan Seni Mahasiswa Daerah Jawa Tengah 2010, Juara I Pekan Seni Mahasiswa Daerah Jawa Tengah 2008 dan 2010, Juara I Festival Monolog tingkat Perguruan Tinggi se-Indonesia 2017. Saat ini, mereka sedang mempersiapkan pentas tahunan berjudul “Dilarang Menyanyi di Kamar Mandi”.

Forum Senin Legi edisi kedua menghadirkan Teater Kaplink yang mempersembahkan pertunjukan monolog:

BIN
Naskah karya Benny Yohanes

Pembicara Diskusi:
Wilujeng Puspita Dewi (Penulis Naskah Teater)
Errik Irwan (Kreator Komik Gumpnhell)

Tempat & Waktu: #DiSenjaRooftop@impala.space, Senin, 25 Februari 2019, pukul 19.30 WIB.

Aktor : Rima Slim
Sutradara : Tegal
Pimpinan Produksi : Ilman
Lighting : Caps
Make Up & Wadrobe : Ibble
Music Scoring : Jack
Dokumentasi : Pancake, Emensky

Forum Senin Legi

Forum Senin Legi

Forum Percaturan Seni

Kembali ke atas